Hari jumat kemarin saat aku berbelanja dengan teman-teman di sebuah hypermarket di Balikpapan, pengalaman antre yang sangat menjengkelkan pun akhirnya kualami juga. Bayangin saja, antre hampir satu jam karena petugas kasirnya yang kerjanya lamban dan sering melakukan kesalahan. Pada akhirnya aku menyimpulkan jika mau memilih antrean bayar di sebuah hypermarket ternyata perlu strategi khusus sebagai berikut:
- Cari barisan antre yang jumlah pengantre-nya paling sedikit. Lebih baik memilih barisan yang pengantrenya sedikit dengan barang banyak, daripada pengantre banyak dengan barang belanjaan yang relatof sedikit. Mengapa demikian, karena proses pembayaran baik itu menggunakan uang tunai apalagi menggunakan kartu kredit atau debit, lebih memakan waktu lama daripada men-scan harga barang belanjaan.
- Cari kasir yang cekatan. Hal ini bisa dilihat dengan keseriusan raut mukanya dan kecepatan gerakan tangannya dalam men-scan dan memasukkan barang belanjaan ke plastik. Jangan pilih kasir yang lemot dan terlihat kurang bersemangat.
- Cari kasir yang terdapat paling banyak mesin EDC-nya. Semakin lengkap EDC-nya terutama dari bank-bank ternama semakin cepat pelayanannya. Seringkali jika EDC yang tidak ada di kasir tersebut, sang kasir mencoba untuk pinjam EDC ke kasir lain, sehingga akan memperlama transaksi.
- Jika kalian berbelanja rame-rame, misalnya bertiga. Mintalah masing-masing teman untuk mengantre di barisan yang berbeda, jadi nanti siapa yang paling cepat sampai ke kasir maka segeralah pindah barang belanjaan ke teman yang paling cepat antreannya.
- Jika ada kasir yang khusus untuk melayani pembelian dengan keranjang jinjing, maka antrelah di kasir tersebut jika kalian tidak berbelanja dengan troli senyampang antreannya tidak lebih panjang dari kasir yang lainnya.
- Jangan lupa bawa smartphone atau tablet saat berbelanja di hypermarket, buat membunuh rasa bosan saat mengantre.
"Berbelanjalah dengan Bijak"
Selamat Berbelanja!