Token Mandiri |
Sebenarnya Tokenku telah mati beberapa bulan yang lalu, tapi karena aku belum sempat pergi ke cabang bank mandiri untuk minta penggantiannya, maka kubiarkan saja. Nah, akhir tahun kemarin saat aku mudik ke Tulungagung, aku bermaksud untuk mengganti sendiri baterai token mandiri ke tukang jam. Baterainya memang habis, dan kuganti dengan baterai jam merek SONY seharga Rp25.000.
Sesampainya di rumah, kucoba tokenku ternyata nggak bisa. BErkali-kali kumasukkan PIN-ku nggak bisa. Karena penasaran maka kugooglinglah solusi terhadap tokenku itu. Ternyata, eh ternyata kasus habis baterai Token Mandiri, solusinya adalah harus ganti Token baru di cabang Bank Mandiri terdekat, kita tidak bisa mengganti baterainya sendiri, kalaupun bisa harus tidak boleh memutus aliran listrik dari baterai ke token-nya tentunya dengan proses dan mekanisme yang ribet untuk orang awam sepertiku, meskipun di internet ada tutorialnya.
Sebenarnya aku berinisiatif mengganti sendiri baterai token karena pengalaman dari apa yang kulakukan terhadap token BCA-ku (key BCA) yang berhasil kuganti baterainya dengan mudah dan bisa hidup normal lagi. Ternyata untuk token merek VASCO tidak bisa demikian, karena begitu baterai dilepas dari token maka token akan kehilangan semacam memorinya dan tidak bisa dipakai lagi.
So, akhirnya saat aku kembali ke Pontianak, kusempatkan untuk mengganti token Mandiri di Cabang Bank Mandiri Sidas. Cukup menghadap customer service dengan membawa buku tabungan, KTP, dan kartu ATM Mandiri. Token kita akan diminta pihak bank, dan kita akan diberi token baru dengan biaya Rp20.000 sama persis dengan biaya pertama kali untuk membeli token mandiri hampir 7 tahun yang lalu, harga token terbebas dari inflasi, hehe.....
Kita diminta memasukkan PIN untuk mengaktifkan tokennya. Kubuka juga internet banking mandiri untuk aktivasi tokenku melalui menu administrasi. Transaksi pertamaku menggunakan token mandiri yang baru adalah untuk top up e-cash mandiri, buat jaga-jaga beli pulsa kalau pas nggak ada sinyal internet.
Oiya, token yang baru ini meskipun bentuknya sama persis dengan token lama, tapi lebih responsif, dalam artian nggak seperti token yang lama, begitu kita memasukkan angka-angka tidak perlu lagi memencet sambil ditahan beberapa detik utnuk mendapatkan angka acak, melainkan otomatis langsung menampilkan angka acak usai kita menginput angka-angka.
terimakasih infonya, dengan demikian saya tidak perlu coba coba sendiri
ReplyDeleteterima kasih telah berkunjung....
DeleteSya disuruh bayar 100rb lho bun.. 😂😂
ReplyDeleteWaduh, kok mahal sekali ya..... terima kasih telah berkunjung....
Deletesama sy disuruh bayar 100ribu ahirnya mundur
ReplyDeleteBerlaku untuk semua Token kan...Trims tadinya mau saya bongkar Token padahal cuma ingin tahu dalamannya aj...Trims atas infonya
ReplyDeleteDifferent spots an individual can get tokens is by getting them from different destinations that sell a lot of tokens for a limited quantity of cash for the most part selling one million tokens for five dollars. https://b-game.net
ReplyDeleteBanking is one of those quickly developing enterprises that have their range from the open segment to the private segment.check routing number
ReplyDeleteSaya ganti sendiri hanya biaya 15rb untuk ganti baterai token BCA dan mandiri, kemarin beli 3 baterai seharga 5rb an, yg satu buat jemper arus agar token tidak mati, yg dua buat token, sekarang di rumah masih ada satu baterai yg belum terpakai hanya buat jemper saja
ReplyDeleteTerimakasih banyak pak. Sangat membantu
ReplyDelete